Cinderamata Wayang Kulit
Wayang kulit memang identik dengan budaya Jawa, tapi wayang kulit kini juga sudah menjadi budaya nasional, bahkan menjadi salah satu ikon Indonesia di mata dunia.
Wayang kulit tak hanya digunakan dalam sebuah pagelaran wayang, sah-sah saja kalau Anda membelinya sebagai suvenir atau untuk pajangan.
Di Kios Cinderamata Alun-Alun Utara juga banyak ditawarkan wayang-wayang kulit yang bisa dijadikan suvenir. Harga wayang kulit ditentukan oleh kualitas pengerjaan dan ukurannya, karena masing-masing tokoh wayang memiliki ukuran yang berbeda. Misalnya tokoh wayang seperti Janoko, Kresno, dan Hanoman, dijual Rp 250 ribu. Tokoh wayang Gatotkaca dijual Rp 350 ribu, Bima dijual Rp 500 ribu. βKalau Gunungan yang besar itu harganya sampai Rp 750 ribu. Wayang-wayang yang tatahannya halus juga bisa sampai jutaan,β terang ibu Sukadi, salah satu penjual wayang kulit.
Harganya agak mahal sih, karena memang menggunakan kulit kerbau asli, gapitnya juga menggunakan tanduk kerbau, belum lagi proses pengerjaannya yang lumayan rumit. Tapi jangan resah, karena wayang kulit dengan ukuran lebih kecil juga ada, harganya jelas lebih terjangkau, mulai dari Rp 125 ribu sampai Rp 150 ribu.
Selain wayang kulit, di sini juga banyak ditawarkan kerajinan-kerajinan dari kulit kambing. Seperti misalnya wayang lembaran Rp 75 ribu – Rp 300 ribu, dan kaligrafi muslim ukuran kecil Rp 30 ribuan.
Kios Cinderamata, sisi timur Alun-Alun Utara.
Buka: 10.00-17.00
Aku mau dong wayangnya klo pesen carang gimana ya
datang langsung saja, mas. Monggo π